Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

Kehamilan ganda O30.0 dan Kelainan Letak O32.2

KEHAMILAN GANDA DAN KELAINAN LETAK I.Kehamilan Ganda A.Pengertian Kehamilan ganda atau hamil kembar adalah kehamilan dengan dua janin atau lebih. ( Prawirohardjo, Sarwono.Ilmu Kebidanan.hal. 386 ) B.Etiologi 1. Faktor-faktor yang mempengaruhi adalah: bangsa, umur, dan paritas, sering mempengaruhi kehamilan kembar 2 telur. 2. Faktor obat-obat induksi ovulasi: Profertil, Clomid, dan horrnon gona¬dotropin dapat menyebabkan kehamilan dizigotik dan kembar lebih dari dua. 3. Faktor keturunan. 4. Faktor yang lain belum diketahui. C.Jenis Gemeli 1. Kehamilan kembar monozigotik Kehamilan kembar yang terjadi dari satu telur disebut kembar monozigotik atau disebut juga identik, homolog atau univoler. Kira-kira sepertiga kehamilankembar adalah monozigotik. Jenis kehamilan kedua anak sama, rupanya sama atau bayangan cermin, mata, kuping, gigi, rambut, kulit dan ukuran antropologik pun sama. Sidik jari dan telapak sama, atau terbalik satu terhadap lainnya. Satu bayi kembar mungkin kid

Seberapa Parahkah Asma Anda..?

Mengontrol asma dapat dilakukan dengan cara yang mudah, efektif, dan efisien. Demikian penjelasan Prof Dr dr Bambang Supriyatno, Sp A (K) yang menjadi pembicara pada seminar memperingati Hari Asma Sedunia di Jakarta. Bambang mengatakan, Asthma Control Test yang disebut (ACT) merupakan mediasi yang dapat dilakukan oleh penyandang asma untuk mengetahui tingkat atau skor asma yang diderita atau disandangnya. "Asthma Control Test (ACT) dengan nilai atau skor 25 mengkuantifikasi tingkat pencapaian masing-masing kriteria kontrol. Artinya, penyandang sudah mencapai total kontrolnya," ujar Bambang. Berikut ini cara mengontrol asma dengan pertanyaan ACT (Asthma Control Test). Pertama: Dalam 4 minggu terakhir, seberapa sering penyakit asma mengganggu Anda dalam melakukan pekerjaan sehari-hari di kantor, di sekolah, atau di rumah? (1) selalu; (2) sering; (3) kadang-kadang; (4) jarang; (5) tidak pernah. Kedua: Dalam 4 minggu terakhir, seberapa sering Anda mengalami se

Tubectomy 66.39

Jenis-Jenis Metode Tubektomi   Tubektomi atau ligasi tuba adalah prosedur pembedahan yang membuat wanita steril dengan memotong, mengikat, menjepit, membakar atau memblokir saluran tuba, sehingga telur dan sperma tidak dapat bertemu. Bedah ini dianggap permanen, meskipun kadang-kadang reversibel (dengan bedah pembalikan ligasi tuba). Ada beberapa pilihan teknik atau prosedur tubektomi yang dilakukan oleh dokter. Teknik apa yang akan diterapkan, setiap dokter memiliki preferensi dan kompetensi sendiri. Anda bisa menanyakannya sebelum prosedur bedah dilakukan, karena teknik tertentu dan tingkat kerusakan yang ditimbulkan membuat bedah pembalikan (bedah reversal) sulit dilakukan. 1. Teknik Pomeroy Teknik Pomeroy adalah metode yang paling umum digunakan. Diperkenalkan pertama kali oleh Dr Ralph Pomeroy, metode ini melibatkan pengikatan simpul ( loop ) di tuba falopi. Bagian yang diikat lalu diangkat dengan operasi. Ikatan pada akhirnya terserap oleh tubuh, meninggalkan

Tingkat Kesadaran (GCS)

Gambar
Penilaian Tingkat Kesadaran atau Glasgow Coma Scale (GCS) Penilaian Tingkat Kesadaran atau Glasgow Coma Scale (GCS) GCS (Glasgow Coma Scale) yaitu skala yang digunakan untuk menilai tingkat kesadaran pasien, (apakah pasien dalam kondisi koma atau tidak) dengan menilai respon pasien terhadap rangsangan yang diberikan.   Respon pasien yang perlu diperhatikan mencakup 3 hal yaitu reaksi membuka mata (Eye), bicara (Verbal) dan gerakan (Motorik). Hasil pemeriksaan dinyatakan dalam derajat (score) dengan rentang angka 1 – 6 tergantung responnya.    Namun, hasil pemeriksaan GCS pada orang dewasa dan bayi jelas berbeda, karena perbedaan respon antara orang dewasa dan bayi saat diberi rangsangan.   Pemeriksaan GCS pada orang Dewasa : Eye (respon membuka mata) : (4) : spontan (3) : dengan rangsang suara (suruh pasien membuka mata). (2) : dengan rangsang nyeri (berikan rangsangan nyeri, misalnya menekan kuku jari) (1) : tidak ada respon   Verbal (res

Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) K21.9

Gambar
Penyakit asam lambung atau Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah masalah yang cukup umum terjadi di masyarakat. Kondisi ini disebabkan oleh naiknya asam lambung menuju esofagus dan menimbulkan nyeri pada ulu hati atau sensasi terbakar di dada. Esofagus yang juga dikenal sebagai kerongkongan adalah bagian dari saluran pencernaan yang menghubungkan mulut dan lambung. Penyebab Naiknya Asam Lambung atau GERD  Penyakit asam lambung atau GERD pada umumnya disebabkan oleh tidak berfungsinya lower esophageal sphincter (LES). LES adalah lingkaran otot pada bagian bawah dari esofagus. LES berfungsi sebagai pintu otomatis yang akan terbuka ketika makanan atau minuman turun ke perut. Setelah makanan masuk, LES akan menutup untuk mencegah asam dan makanan yang ada di perut agar tidak naik kembali ke kerongkongan atau esofagus. Jika tidak LES menjadi longgar dan tidak menutup dengan baik, asam lambung bisa keluar dari perut dan menyebabkan penyakit asam lambung. Penyebab

Katarak H25.2

Katarak DEFINISI Definisi katarak menurut WHO adalah kekeruhan yang terjadi pada lensa mata, yang menghalangi sinar masuk ke dalam mata. Katarak terjadi karena faktor usia, namun juga dapat terjadi pada anak-anak yang lahir dengan kondisi tersebut. Katarak juga dapat terjadi setelah trauma, inflamasi atau penyakit lainnya. PENYEBARAN PENYAKIT Pada dasarnya katarak adalah suatu penyakit mata yang erat hubungannya dengan mereka yang berusia lanjut, karena itu semakin meningkatnya usia harapan hidup, maka prevalensi katarak akan meningkat. Di Amerika serikat, sedikitnya 300.000 – 400.000 gangguan penglihatan karena katarak, dengan komplikasi dari teknik bedah modern menghasilkan 7000 kasus buta. Katarak terus merupakan penyebab utama gangguan penglihatan dan kebutaan di dunia. PENYEBAB Katarak disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain: Trauma Terpapar substansi toksik Penyakit predisposisi Genetik dan gangguan perkembangan Infeksi virus di masa pertumbu

Fraktur Pelvis yang mengancam dan upaya penyembuhannya S32.8

Gambar
Manajemen Perdarahan pada Fraktur Pelvis yang Mengancam-Jiwa David J. Hak, MD, MBA , Wade R. Smith, MD ,  Takashi Suzuki, MD   ABSTRAK Pengobatan penyelamatan-hidup darurat dibutuhkan untuk fraktur pelvis berkekuatan-tinggi dengan perdarahan dan instabilitas hemodinamik yang menyertainya. Kemajuan-kemajuan pada pra rumah sakit, intervensi, bedah dan perawatan krisis telah menyebabkan peningkatan pada angka ketahanan hidup. Pengikat pelvis secara luas telah menggantikan celana anti-syok militer (military antishock trousers). Ketersediaan dan ketelitian intervensi angiografi telah dikembangkan secara luas. Fiksasi pelvis eksternal dapat diterapkan dengan cepat, seringkali mengurangi volume pelvis, dan memberikan stabilisasi fraktur sementara. Balutan pelvis, dipopulerkan di Eropa, saat ini digunakan pada pusat-pusat tertentu di Amerika Utara. Penggunaan algoritma pengobatan yang telah dibakukan mungkin memperbaiki pengambilan keputusan dan angka ketahanan hidup pasien.